SUMBARNOW.ID-Kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo menegaskan bahwa warisannya sebagai pesepakbola tidak akan ditentukan oleh apakah ia memenangkan Piala Dunia atau tidak. Pernyataan ini disampaikannya dalam wawancara eksklusif dengan Piers Morgan.
“Jika Anda bertanya, Cristiano, apakah memenangkan Piala Dunia itu mimpi? Tidak, itu bukan mimpi,” kata Ronaldo, 40 tahun, dalam cuplikan wawancara, dikutip dari ESPN, Rabu (5/11/2025). Kapten Portugal itu menilai tidak adil jika satu turnamen saja digunakan untuk menilai karier seorang pemain.
“Untuk menentukan apakah saya salah satu yang terbaik dalam sejarah, harus menang di satu kompetisi, enam atau tujuh pertandingan saja. Apakah itu adil?” ujar Ronaldo yang kini memperkuat klub Arab Saudi, Al Nassr.
Ronaldo memiliki banyak prestasi bersama tim nasional Portugal. Ia membawa Portugal meraih gelar Euro 2016 dan dua kali menjadi juara UEFA Nations League (2019 dan 2025). Ia juga menjadi satu-satunya pemain yang tampil di enam European Championships dan pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah kompetisi ini dengan 14 gol.
Sebagai pemenang lima kali Ballon d’Or, Ronaldo telah mencetak 952 gol dalam kariernya dan memegang rekor pencetak gol terbanyak sepanjang masa di sepakbola internasional pria dengan 143 gol. Hingga kini, Piala Dunia tetap menjadi satu-satunya gelar mayor yang belum diraih Ronaldo.
Perbandingan dengan Lionel Messi
Ronaldo, yang memenangkan empat dari lima gelar Champions League bersama Real Madrid, sering dibandingkan dengan Lionel Messi. Pemain asal Argentina itu, pemenang delapan kali Ballon d’Or, mengaku bahwa meraih Piala Dunia 2022 adalah “mimpi seumur hidup” setelah beberapa kali gagal.
Antara 2008 dan 2017, Messi dan Ronaldo mendominasi Ballon d’Or saat membela Barcelona dan Real Madrid, memicu perdebatan tentang siapa pemain terbaik sepanjang masa. Ronaldo menegaskan dirinya lebih unggul dari Messi.
“Apakah Messi lebih baik dari saya? Saya tidak setuju. Saya tidak ingin bersikap rendah hati,” kata Ronaldo. Ia menegaskan bahwa tidak ada debat mengenai siapa yang terbaik dalam sejarah.
Tentang Tim Nasional dan Diogo Jota
Ronaldo diperkirakan akan tetap menjadi kapten Portugal jika mereka lolos ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada. Turnamen ini akan menjadi pertama bagi Portugal tanpa Diogo Jota, yang meninggal akibat kecelakaan di Spanyol pada Juli 2025.
Ronaldo mengaku sangat terpukul dengan kepergian rekan setimnya itu. “Saya tidak percaya ketika menerima pesan itu. Saya menangis banyak. Ini momen yang sangat sulit bagi semua orang, bagi negara, keluarga, teman, dan rekan setim. Sangat, sangat menyedihkan,” ungkapnya.(*)
